distankp.com – Balai Besar Pelatihan Pertanian Binuang Kalimantan Selatan Kementerian Pertanian melakukan kunjungan kerjanya ke Kabupaten Sambas, satu di antaranya yang di kunjungi adalah P4S Gegertani Sambas.
Kunjungan tersebut di pimpin langsung oleh Bambang Heryanto Kepala Balai Pelatihan Pertanian beserta rombongan dan menuju di Sekretariat P4S Gegertani Sambas yang berlokasi di desa Tumok Manggis Kecamatan Sambas.
Hadir dalam pertemuan dengan Kepala Balai Pelatihan Pertanian tersebut di antaranya Kepala Bidang Penyuluhan Dinas Pertanian Mubarrak dan Ketahanan Pangan Elyandri, Kepala Desa Tumok Manggis Kecamatan Sambas, Jajaran Pengurus P4S Gegertani serta perwakilan Para Petani dan Beberapa Penyuluhan Pertanian.
Dalam sambutannya Bambang Heryanto mengatakan dalam pertemuan ini tentunya kami ingin bersilahturahmi dengan Pengurus P4S Gegertani Sambas, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan serta Kepala Desa.
“Kunjungan kami dalam hal ini tentunya kami ingin bersilaturahmi dengan Pengurus P4S Gegertani Sambas, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sambas dan Kepala Desa Tumok Manggis Kecamatan Sambas” ujarnya
Bambang Heryanto juga mengatakan pertemuan ini sekaligus menyerahkan bantuan dari Pemerintah untuk P4S Gegertani Sambas berupa seperangkat alat-alat IT.
” Dalam pertemuan ini kami sekaligus menyerahkan bantuan alat IT kepada P4S Gegertani Sambas tentunya dengan memperpendek jarak penyampaian kebijakan dari bapak Menteri Pertanian ke para petani dan ke P4S di Kabupaten Sambas sehingga bisa mengikuti proses pembangunan pertanian dengan tepat dengan cepat dan pertanian di Kabupaten Sambas juga bisa lebih maju Mandiri dan Modern, ” Tambahnya
Bambang juga melihat untuk Pertanian di Kabupaten Sambas sudah relatif lebih maju di banding pengalaman saat di NTT dan juga pertanian sini juga sudah relatif sejahtera.
”Di Kabupaten Sambas ini saya lihat sudah relatif lebih maju di banding dengan saya tugas dulu di NTT, untuk Kabupaten Sambas petaninya sudah relatif sejahtera,” imbuhnya
Terkait kebijakan pemerintah bahwa pertanian Indonesia di targetkan 2024 atau genap 100 tahun Indonesia merdeka bisa menjadi lumbung pangan dunia oleh karena itu karena Kabupaten Sambas dekat dengan negara lain maka patut di dorong peningkatan produktivitasnya.
“ Peningkatan kapasitas sumber daya manusianya agar negara kita bisa mengekspor produk pertanian kita ke negara lain,” Tutupnya.
Munir ketua P4S Gegertani Sambas mengucapkan terima kasih kepada menteri pertanian, kepala BPPSDMP dan Kepala Balai Besar Pelatihan Pertanian Binuang atas dorongan baiknya.
“Kami yang berada di daerah perbatasan ini, tentu apa yang di perbantukan kepada kami ini betul-betul sangat berharga dan bermanfaat,” Katanya.
Hal yang lakukan kementerian pertanian kepada petani kata Munir adalah wujud sebuah kolaborasi yang baik, dan tentunya juga wujud nyata Inpres no 1 tahun 2021 tentang percepatan ekonomi daerah perbatasan yang mana Kabupaten Sambas merupakan daerah yang mendapat inpres tersebut.
“Ke depan dukungan kepada P4S, dukungan kepada Petani Milenial dan dukungan kepada para penyuluh swasta harus menjadi perhatian bagi Pemerintah Pusat, sehingga sinergitas dan kolaborasi ini berjalan baik demi mencapai sebuah pertanian yang lebih maju mandiri dan modern,” katanya.
Di P4S Gegertani Sambas juga siap melakukan terobosan baik untuk membantu peningkatan Sumber Daya Manusia yang lebih terampil dan siap terjun dalam sebuah kompetisi di sektor Pertanian.
Leave a Reply